Tujuan dari situs ini adalah untuk menyediakan manuskrip dan video khotbah gratis kepada para pendeta dan misionaris di seluruh dunia, terutama Dunia Ketiga, di mana hanya ada sedikit sekolah seminari teologi atau sekolah Alkitab.

Naskah-naskah khotbah dan video ini diakses oleh sekitar 1,500,000 komputer di lebih dari 221 negara setiap tahunnya di www.sermonsfortheworld.com. Ratusan orang lainnya menyaksikan video di YouTube, tetapi mereka akan segera meninggalkan YouTube dan mengunjungi langsung ke website kami. Naskah-naskah khotbah ini disajikan dalam 46 bahasa kepada sekitar 120,000 komputer setiap bulannya. Naskah-naskah khotbah tidak dilindungi hak cipta. Jadi para pengkhotbah boleh menggunakannya tanpa seijin kami. Silahkan klik di sini untuk mengetahui bagaimana Anda dapat memberikan donasi setiap bulan untuk membantu kami dalam pekerjaan besar pemberitaan Injil ke seluruh dunia ini.

Kapanpun Anda menulis pesan untuk Dr. Hymers, selalu sebutkan kepada beliau negara di mana Anda tinggal. Surel Dr. Hymers adalah rlhymersjr@sbcglobal.net. .

Saya mengambil teks saya dari ayat 21,

“Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga” (Matius 7:21).

Khotbah ini tidak berdasarkan pikiran saya sendiri. Ini didasarkan pada kata-kata Kristus Sendiri, dan komentar dari seorang ahli tafsir Alkitab Puritan yang tersohor, yaitu Matthew Mead (1629-1699). Ahli tafsir Alkitab yang bernama John MacArthur melakukan hal yang benar dengan merekomendasikan buku yang ditulis oleh Mead yang berjudul, The Almost Christian Discovered. Saya juga merekomendasikan buku ini.

“Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga” (Matius 7:21).

Seseorang mungkin memiliki banyak pengetahuan, banyak pengetahuan tentang Kristus, namun kenyataannya masih terhilang. Orang-orang Farisi memiliki banyak pengetahuan, namun mereka adalah generasi orang-orang munafik. Sayang! Banyak orang yang telah pergi dengan banyak pengetahuan ke Neraka! Tahu hanya untuk tahu lebih banyak didasarkan pada rasa ingin tahu. Tahu memamerkan apa yang Anda tahu hanyalah kemuliaan yang sia-sia. Untuk mengetahui dan mempraktekkan apa yang Anda ketahui adalah Kekristenan sejati!

+ + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + +

SEKARANG KHOTBAH-KHOTBAH KAMI DAPAT DIAKSES DENGAN TELEPON SELULER ANDA.
KUNJUNGI WWW.SERMONSFORTHEWORLD.COM.
KLIK TOMBOL WARNA HIJAU DENGAN KATA “APPLIKASI”.
IKUTI INSTRUKSI SELANJUTNYA

+ + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + +

Seseorang mungkin memiliki karunia rohani yang hebat namun masih terhilang. Karunia doa adalah karunia rohani. Seseorang dapat berdoa dengan luar biasa dan masih terhilang. Seseorang mungkin memiliki karunia berkhotbah dan tidak diselamatkan. Yudas adalah seorang pengkhotbah yang hebat. Yudas berkata, “Tuhan, Tuhan, bukankah kami [berkhotbah] demi nama-Mu, dan mengusir setan demi nama-Mu.” Ia mungkin berdoa, dan berkhotbah seperti orang-orang Kristen sejati, tetapi sebenarnya belum menjadi orang Kristen sejati. Seseorang dapat menolong orang lain dengan doa dan khotbahnya, namun tidak bisa menolong disinya sama sekali.

Kuasa berkhotbah dan berdoa tidak tergantung pada otoritas pengkhotbah, tetapi pada otoritas Allah yang memberkatinya. Seseorang mungkin dipertobatkan oleh khotbahnya, namun pengkhotbah itu sendiri dilemparkan ke Neraka! Pendleton berkhotbah kepada Sanders pada hari Ratu Mary berdiri membela Injil yang telah ia khotbahkan, namun kemudian menjadi seorang murtad yang pergi ke Neraka! Saya kenal orang-orang muda yang adalah pengkhotbah yang kuat, tetapi setelah itu terbukti hanya orang-orang munafik! Seseorang dapat berkhotbah seperti salah seorang Rasul dan berdoa seperti malaikat, namun dia mungkin memiliki hati iblis! Seseorang mungkin memiliki karunia terbesar namun tetap menjadi manusia yang terhilang. Seorang uskup agung berkata, “Orang miskin, buta huruf mencapai Surga, sementara kita, dengan semua pembelajaran kita jatuh ke Neraka.” Seseorang mungkin memiliki karunia terbesar, namun masih menjadi orang yang terhilang. Satu ons kasih karunia sejati bernilai lebih dari sepuluh pon karunia. Yudas mengikut Kristus! Dia memberitakan Injil Kristus, dia mengusir setan, dalam nama Kristus, dia makan dan minum di meja yang sama dengan Kristus; namun Yudas hanyalah seorang munafik, yang jatuh “ke tempat yang wajar baginya” di Neraka! Dia yang berpura-pura suci namun tidak mempraktikkan kesalehan “secara lahiriah mereka menjalankan ibadah mereka, tetapi pada hakekatnya mereka memungkiri kekuatannya.”

Seseorang mungkin mengaku sebagai orang Kristen, namun hatinya tidak pernah berubah. Dia adalah seorang munafik yang tampaknya menjadi orang Kristen yang baik, tetapi dipenuhi dengan kesombongan dan pemberontakan. Banyak yang tampak benar, tetapi mereka mengenakan kebenaran sebagai topeng, untuk menyembunyikan kesombongan dan pemberontakan hati mereka. Itu menggambarkan seseorang yang pernah lulus dari seminari dan ditahbiskan. Namun hatinya tidak berubah. Jadi dia meninggalkan gereja kita hanya untuk mengikuti seorang gadis yang masih terhilang. “Demas telah mencintai dunia ini dan meninggalkan aku” (II Timotius 4:10). Itu menggambarkan Dr. Kreighton L. Chan, yang terbukti hanya munafik ketika kesombongan dan pemberontakannya tersingkapkan, ketika topengnya tersingkap dan kita melihatnya sebagai orang munafik.

“Banyak orang akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah [aku] berkhotbah demi nama-Mu? Pada waktu itulah Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata: Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan.”

Tikus-tikus bisa tinggal di rumah. Tetapi ketika rumah itu tampak akan rubuh, tikus-tikus itu melarikan diri, karena mereka mencari tempat aman lain. Hari-hari bahagia di gereja membawa banyak orang munafik palsu ke dalamnya. Tetapi ketika gereja terguncang, mereka melarikan diri - membuktikan bahwa mereka bukan orang Kristen sejati apa pun yang mereka katakan sebelumnya. Ini beberapa di antaranya.

Seorang pria berkata, “Ke mana Dia menuntun saya, saya akan mengikuti. Entah saya menghadapi masalah atau kesulitan, Yesus ... telah memberi saya hidup. Puji nama Yesus yang berharga.” Namun pria ini adalah orang pertama yang melarikan diri dari gereja kami ketika perpecahan mulai terjadi.

Seorang gadis Tionghoa berkata, “Saya ingin orang lain mengetahui hal-hal besar yang telah Tuhan lakukan untuk saya. Kiranya Tuhan menggunakan hidup saya untuk menjadi saksi-Nya.” Tetapi dia melarikan diri dari gereja bahkan sebelum perpecahan mulai terjadi!

Seorang pemuda Tionghoa lainnya berkata, “Saya tidak bisa mengungkapkan betapa luar biasanya diselamatkan oleh Yesus... Saya ingin orang lain mengetahui hal-hal besar yang telah dilakukan Kristus untuk saya.” Namun beberapa saat kemudian ia meninggalkan gereja untuk mengikuti Chan, dan menunjukkan bahwa kata-katanya tidak ada artinya. Dia masihlah manusia terhilang yang munafik, dan pergi ke Neraka!

Seorang pemuda dari Vietnam berkata, “Dengan semua kasih yang Yesus tunjukkan kepada saya, saya tidak bisa pernah cukup untuk mengasihi-Nya. Saya memberikan hidup saya untuk Yesus, Juruselamat saya. ”Setahun kemudian dia mengkhianati Juruselamat, dan meninggalkan gereja kami bersama Chan yang murtad.

Seorang mahasiswi muda lainnya berkata, “Saya mengucap syukur kepada Tuhan karena telah membuat saya bersih melalui Darah Yesus Kristus yang berharga. Puji Tuhan!” Kedengarannya bagus, bukan? Tetapi segera setelah dia mengatakan itu, dia kembali ke dosa-dosa dunia dan meninggalkan gereja kita.

Seorang gadis Jepang/Amerika berkata, “Kesaksian saya sangat sederhana. Saya mempercayai Yesus, dan Ia menyelamatkan saya”- dan dia membalasnya dengan meninggalkan gereja dan pergi bersama Chan yang murtad!

Seorang lelaki Meksiko berkata, “Saya diperlihatkan belas kasihan oleh Juruselamat yang pengasih, dan ini saya tidak akan pernah lupakan” - Tetapi tidak lama kemudian ia lupa apa yang ia katakan, dan berlari mengejar Chan yang murtad. Saya punya foto dia berdiri dengan orang-orang munafik yang adalah para pemberontak, dekat Chan yang murtad.

Seorang wanita muda dari Tionghoa berkata, “Yesus mengasihi saya! Sekarang saya ingin bernyanyi untuk Juruselamat saya, Yesus Kristus!” Kedengarannya bagus, bukan? Tetapi segera dia mengkhianati gereja kita, dan melarikan diri bersama dengan Chan yang murtad!

Seseorang mengatakan kepada saya, “Dr. Hymers, jangan membawa masuk lebih banyak orang Tionghoa ke dalam gereja. Mereka semua adalah orang-orang munafik berwajah dua!” Cukup benar, kecuali mereka mengalami pertobatan sejati, mereka sama tersesatnya dengan yang saya sebutkan di sini. Yesus berkata, “Kamu harus dilahirkan kembali” (Yohanes 3:7).

“Anugerah murahan” dan “percaya gampangan” adalah istilah baru, tetapi “Antinomianisme” bukanlah hal baru. Martin Luther (1483-1546) memberi kita frase ini. Ini mengacu pada mereka yang menginginkan semua manfaat keselamatan tetapi tidak mau menjalankan kewajiban (Soli Deo Gloria Publications, sampul jaket buku Matthew Mead yang berjudul The Almost Christian Discovered, kata pengantar oleh John MacArthur).

Salah satu dari pengikut Chan yang murtad berkata, “Dr. Hymers berpikir tidak ada yang bisa diselamatkan kecuali mereka pergi ke gerejanya.” Orang murtad seperti dia akan mengatakan kebohongan apa pun untuk menutupi dosa mereka, keadaan mereka yang masih terhilang dan kejahatan mereka. Dan saya tidak terkejut pria ini berbohong seperti itu, karena dia tahu betul bahwa saya belum pernah mengatakan itu - saya juga tidak mempercayai itu.

Tetapi saya percaya bahwa gereja adalah “tubuh Kristus” (Efesus 4:12). Mereka yang meninggalkan gereja-Nya melemahkan Tubuh-Nya. Mereka yang menyerang gereja-Nya, menyerang Tubuh-Nya. Mereka yang membelah gereja-Nya, membelah Tubuh-Nya. Mereka yang bukan anggota gereja-Nya, bukan anggota Tubuh-Nya. Banyak orang injili baru tidak menganggap Alkitab dengan serius. Itulah sebabnya mereka murtad dari Tubuh Kristus!

Beberapa orang menyebutnya sebagai pandangan “landmark”. Saya tidak peduli bagaimana Anda menyebutnya, itu adalah posisi Alkitabiah. Gereja adalah “Tubuh Kristus!”

Saya meminta Anda pagi ini untuk datang kepada Yesus. Dia telah bangkit dari kematian. Dia duduk di sisi kanan Allah, di Sorga. Datanglah kepada Yesus. Berpalinglah dari keduniawian dan dosa. Percayalah kepada Yesus, dan Dia akan menyucikan Anda dari segala dosa dengan Darah-Nya yang berharga! Percayalah kepada Yesus dan Anda akan menjadi bagian dari Tubuh-Nya, yaitu gereja. Amin.

Jika Anda ingin berbicara kepada kami tentang bagaimana percaya Yesus, silakan datang dan berdiri di sini di depan sekarang. Sementara kami menyanyikan nyanyian rohani nomor 5, “Sebagaimana Adaku,” silahkan Anda maju ke depan.

Sebagaimana adaku, Kau rela mati bagiku;
Panggilan suaraMu merdu: Ya Yesus, s'karang ku datang.

Sebagaimana adaku, Seg'ra ku lari padaMu;
Sucikan jiwa ragaku: Ya Yesus, s'karang ku datang.

Sebagaimana adaku, Terombang-ambing hatiku
Sebab sengketa dan nafsu: Ya Yesus, s'karang ku datang.
   (“Just As I Am” oleh Charlotte Elliott, 1789-1871, diubah oleh Pendeta).

(AKHIR KHOTBAH)
Anda dapat membaca khotbah Dr Hymers setiap minggu di Internet
www.sermonsfortheworld.com.
Klik pada “Khotbah Indonesia.”

Naskah-naskah khotbah tidak dilindungi hak cipta. Anda dapat menggunakannya tanpa
meminta izin kepada Dr. Hymers. Namun, semua video khotbah Dr. Hymers dilindungi
hak cipta dan hanya dapat digunakan dengan izin.