Tujuan dari situs ini adalah untuk menyediakan manuskrip dan video khotbah gratis kepada para pendeta dan misionaris di seluruh dunia, terutama Dunia Ketiga, di mana hanya ada sedikit sekolah seminari teologi atau sekolah Alkitab.

Naskah-naskah khotbah dan video ini diakses oleh sekitar 1,500,000 komputer di lebih dari 221 negara setiap tahunnya di www.sermonsfortheworld.com. Ratusan orang lainnya menyaksikan video di YouTube, tetapi mereka akan segera meninggalkan YouTube dan mengunjungi langsung ke website kami. Naskah-naskah khotbah ini disajikan dalam 46 bahasa kepada sekitar 120,000 komputer setiap bulannya. Naskah-naskah khotbah tidak dilindungi hak cipta. Jadi para pengkhotbah boleh menggunakannya tanpa seijin kami. Silahkan klik di sini untuk mengetahui bagaimana Anda dapat memberikan donasi setiap bulan untuk membantu kami dalam pekerjaan besar pemberitaan Injil ke seluruh dunia ini.

Kapanpun Anda menulis pesan untuk Dr. Hymers, selalu sebutkan kepada beliau negara di mana Anda tinggal. Surel Dr. Hymers adalah rlhymersjr@sbcglobal.net. .

Rasul Paulus memberikan kita gambaran tentang hari “pengangkatan” dalam ayat-ayat ini. Dan kemudian dia memberikan teks kita ini,

“Karena itu hiburkanlah seorang akan yang lain dengan perkataan-perkataan ini” (I Tesalonika 4:18).

Kata Yunani yang diterjemahkan “hiburkanlah” di sini berasal dari kata “parakalěō.” Kata itu berarti “penghiburan” dan “dorongan” (NIV).

Selanjutnya, seluruh perikop ini berasal dari ayat 13 sampai ayat 17. Bagian ini berbicara tentang hari “pengangkatan” orang Kristen di akhir zaman ini. Orang-orang Kristen di Tesalonika sedang mengalami penganiayaan dari orang-orang Roma yang adalah para penyembah berhala dan orang-orang Yahudi yang tidak percaya. Beberapa dari mereka telah meninggal. Mereka mati sebagai martir! Orang-orang di Tesalonika merasa terganggu oleh ini. Jadi Paulus memberi tahu mereka tentang hari “pengangkatan” untuk mendorong mereka. Dr. Thomas Hale memberi kita penjelasan tentang “pengangkatan” ini:

“Mereka yang hidup pada kedatangan Kristus akan diangkat dan dibawa ke sorga. Pada saat itu, mereka yang hidup akan bergabung dengan mereka yang telah meninggal ... Karena itu hiburkanlah seorang akan yang lain dengan perkataan-perkataan ini” (The Applied New Testament Commentary; catatan untuk I Tesalonika 4:17, 18).

Saya akan berkhotbah dari perikop ini, dan saya akan menjelaskan kepada Anda tentang “pengangkatan” secara lebih rinci di lain waktu. Tujuan saya malam ini adalah untuk menunjukkan kepada Anda bahwa salah satu alasan utama untuk nubuatan Alkitab adalah untuk menghibur dan mendorong kita.

“Karena itu hiburkanlah seorang akan yang lain dengan perkataan-perkataan ini” (I Tesalonika 4:18).

I. Pertama, tanda-tanda kedatangan Kristus memberikan penghiburan.

Semasa masa muda saya dunia menjadi kacau. Itu tahun 1960-an. Ada ketakutan yang selalu ada dari bencana atom. Setiap saat Uni Soviet dapat menjatuhkan bom di kota-kota kita. Perang Vietnam terus berkecamuk. Saya takut kalau-kalau saya akan direkrut dan dikirim untuk mati di hutan di sana. Perang itu tidak ada habisnya dan tidak ada artinya. Saya ingin menyelesaikan gelar sarjana saya di perguruan tinggi. Pada saat yang sama terjadi kerusuhan. Para perusuh membakar sebagian besar Chicago selama Democratic Convention di adakan di sana. John F. Kennedy dibunuh. Begitu juga Bobby Kennedy, Dr. Martin Luther King, Malcolm X, dan George Wallace dilumpuhkan seumur hidup karena percobaan pembunuhan. Lalu ada kebangkitan budaya penggunaan narkoba, Woodstock, dan the Beatles, dan agama-agama Timur, dan serangan yang hebat dari roh-roh jahat dan Setan. Sebagaimana kaum Hippies akan mengatakan, “Ini membuat saya pusing.” Itu adalah masa kekacauan dan ketakutan yang luar biasa.

Pada zaman yang liar itu, pikiran dan hati saya tetap kuat oleh karena “tanda-tanda” kedatangan Kristus.

Gelapnya malam, dosa menyerang kita;
Betapa berat beban duka yang kita tanggung;
Namun sekarang kita melihat tanda-tanda kedatangan-Nya;
Cahaya menerangi hati kita, piala sukacita turun dari atas!

Mari kita berdiri dan menyanyikan refren ini bersama dengan saya!

Ia datang kembali, Ia datang kembali,
   Yesus yang sama, yang telah ditolak manusia;
Ia datang kembali, Ia datang kembali,
   Dengan kuasa dan kemuliaan agung, Ia datang kembali!
(“He Is Coming Again” oleh Mabel Johnston Camp, 1871-1937).

Anda dipersilahkan untuk duduk kembali. Inilah beberapa “tanda” yang menguatkan saya!

1. Negara Israel, berdiri pada tahun 1948, diikuti kembalinya orang-orang Yahudi dari seluruh dunia ke tanah air yang telah diberikan Allah kepada mereka.

Yesus berkata, “Mereka akan tewas oleh mata pedang dan dibawa sebagai tawanan ke segala bangsa, dan Yerusalem akan diinjak-injak oleh bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah, sampai genaplah zaman bangsa-bangsa itu” (Lukas 21:24). “Hai umat-Ku, dari dalamnya, dan Aku akan membawa kamu ke tanah Israel” (Yehezkiel 37:12). “Sesudah waktu yang lama sekali engkau akan mendapat perintah; pada hari yang terkemudian engkau akan datang di sebuah negeri yang dibangun kembali sesudah musnah karena perang, dan engkau menuju suatu bangsa yang dikumpul dari tengah-tengah banyak bangsa” (Yehezkiel 38: 8). Presiden Trump menyatakan Yerusalem sebagai ibu kota Israel beberapa hari yang lalu. Orang-orang Yahudi yang kembali ke Israel adalah tanda yang kuat bahwa kita bergerak cepat menuju akhir zaman ini dan kedatangan Kristus yang kedua!

Haleluya! Kristus akan segera datang kembali!

Ia datang kembali, Ia datang kembali,
   Yesus yang sama, yang telah ditolak manusia;
Ia datang kembali, Ia datang kembali,
   Dengan kuasa dan kemuliaan agung, Ia datang kembali!

2. “Tanda” dari meningkatnya penganiayaan terhadap orang Kristen dan Yahudi.

“Pada waktu itu kamu akan diserahkan supaya disiksa, dan kamu akan dibunuh dan akan dibenci semua bangsa oleh karena nama-Ku” (Matius 24: 9). Di Amerika, ACLU melakukan segala yang mereka bisa lakukan untuk membungkam gereja-gereja dan melemahkan Kekristenan. Ada peningkatan popularitas teologi “pengganti” - yang mengatakan bahwa semua janji dalam Alkitab adalah untuk orang Kristen - tetapi semua kutukan ditujukan bagi orang Yahudi! Jadi banyak dari gereja-gereja Reformed kita yang menganut bentuk aneh dari anti-Semitisme itu. Tuhan tolonglah kami!

Nubuatan ini mendorong kita, karena itu digenapi di depan mata kita! Allah berdaulat!

“Karena itu hiburkanlah seorang akan yang lain dengan perkataan-perkataan ini” (I Tesalonika 4:18).

Mari nyanyikan ini!

Ia datang kembali, Ia datang kembali,
   Yesus yang sama, yang telah ditolak manusia;
Ia datang kembali, Ia datang kembali,
   Dengan kuasa dan kemuliaan agung, Ia datang kembali!

Anda dipersilahkan untuk duduk kembali.

3. Bangkitnya penyesatan di akhir zaman.

“Sebab sebelum Hari itu haruslah datang dahulu murtad [‘penyesatan’ - Criswell]” (II Tesalonika 2:3).

“Banyak nabi palsu akan muncul dan menyesatkan banyak orang. Dan karena makin bertambahnya kedurhakaan, maka kasih kebanyakan orang akan menjadi [semakin] dingin”(Matius 24:11, 12). Ini merujuk kepada gereja-gereja tanpa Tuhan di hari-hari terakhir. Kemurtadan di akhir zaman berasal dari iblis, “Tetapi Roh dengan tegas mengatakan bahwa di waktu-waktu kemudian, ada orang yang akan murtad lalu mengikuti roh-roh penyesat dan ajaran setan-setan oleh tipu daya pendusta-pendusta yang hati nuraninya memakai cap mereka” (I Timotius 4: 1, 2). Kemurtadan hari-hari terakhir datang dari para pendeta yang tidak bertobat yang menolak Alkitab. “Teologi baru” dan “moralitas baru” adalah produk dari kemurtadan ini, yang telah menghancurkan gereja-gereja, mengisinya dengan orang-orang yang terhilang. Ini dimulai dengan pelayanan Charles G. Finney dan telah berkembang sampai sekarang menguasai hampir semua gereja arus utama, dan mempengaruhi gereja-gereja yang lebih konservatif. “Penyesatan” akhirnya menghasilkan “pelacur besar” dari Wahyu 17, “yang merupakan Kekristenan yang murtad, yang dipimpin di bawah kepausan” (Scofield).

Tren saat ini menunjukkan bahwa hanya sekitar 4% remaja akan menjadi seorang Kristen evangelikal pada saat mereka dewasa - yang berarti bahwa 34% orang evangelikal hari ini akan menurun menjadi hanya 4% dalam beberapa tahun mendatang. “Kita sedang menuju kepada malapetaka rohani” (Dr. Jack W. Hayford, 16 Agustus 2006). Bacalah “The Great Evangelical Recession” oleh John S. Dickerson. “Enam Faktor yang akan menghancurkan gereja Amerika.” Itulah subtitle dari buku Dickerson. Hari ini 88 persen remaja yang dibesarkan di keluarga-keluarga Kristen tidak melanjutkan sebagai orang Kristen setelah mereka lulus dari sekolah menengah. Segera bangsa kita akan dijalankan oleh mereka - dan itu akan menjadi Amerika yang benar-benar menjadi penyembah berhala!

II. Kedua, penerapan.

Beberapa orang evangelikal berbicara tentang situasi mengerikan yang ada di depan kita. Tetapi mereka tidak tahu harus berbuat apa. Saya yakin bahwa tidak ada yang praktis yang akan dilakukan. Peradaban kita akan runtuh. Orang muda kita akan menjadi liar. Kengerian tak terbayangkan sedang menanti kita.

Kita harus mempersiapkan diri untuk hidup sebagai minoritas kecil, diserang dari semua sisi oleh gerombolan penyembah berhala yang merajalela yang sama buasnya dengan para penyembah berhala Roma yang menyerang umat Kristen mula-mula. Silahkan membuka I Tesalonika, pasal satu, ayat lima.

“Sebab Injil yang kami beritakan bukan disampaikan kepada kamu dengan kata-kata saja, tetapi juga dengan kekuatan oleh Roh Kudus....” (I Tesalonika 1:5).

Waktunya singkat. Anda tidak boleh main-main dan “bermain-main” dengan Kekristenan. Kaum muda, jangan hanya menerima kata-kata pelajaran Alkitab. Carilah pertobatan sejati. Carilah kehidupan Kristen yang sejati!

Sekarang lihat ayat 9,

“Sebab mereka sendiri berceritera tentang kami, bagaimana kami kamu sambut dan bagaimana kamu berbalik dari berhala-berhala kepada Allah untuk melayani Allah yang hidup dan yang benar” (I Tesalonika 1:9).

Berpalinglah kepada Tuhan dari berhala-berhala dalam hidup Anda. Layanilah Allah yang hidup dengan setiap serat dari keberadaan Anda.

Waktunya singkat. Antikristus akan datang. Mungkin Anda harus mengorbankan hidup Anda untuk menjadi orang Kristen! Berbaliklah dari berhala Anda sekarang! Layanilah Allah yang hidup sekarang! Lihatlah ayat 10.

“Dan untuk menantikan kedatangan Anak-Nya dari sorga, yang telah dibangkitkan-Nya dari antara orang mati, yaitu Yesus, yang menyelamatkan kita dari murka yang akan datang” (I Tesalonika 1:10).

Nantikanlah Anak Allah yang akan turun dari Sorga - Yesus, yang membebaskan kita dari murka Allah yang akan datang. Bacalah buku “Tortured for Christ” karya Pendeta Wurmbrand. Hiduplah seperti orang yang berharap untuk menderita bagi Kristus. Keluarlah dari dunia yang terhilang. Ya, undanglah teman-teman yang terhilang untuk datang ke gereja. Tetapi jika mereka tidak mau datang, kebaskanlah kakimu. Jadikan anak-anak yang telah diselamatkan di gereja kita sebagai teman Anda. Berkumpulah bersama dalam doa. Bawalah nama-nama ketika Anda pergi ke penginjilan. Hiduplah untuk Tuhan! Hiduplah untuk Kristus! Hidup untuk gereja ini! Waktunya singkat. Penghakiman akan datang! “Bersiaplah untuk bertemu dengan Tuhanmu.” Lakukan sekarang, sebelum terlambat! Charles Studd benar –

Hanya satu kehidupan.
   Yang akan segera berlalu.
Hanya apa yang dilakukan untuk Kristus
   Akan kekal!

Serahkanlah diri Anda kepada Kristus - jangan menahan apa pun. Yesus mengasihi Anda! Yesus mengasihi Anda! Yesus mengasihi Anda!

Mari membuka lembar pujian nomor 5. Mari kita berdiri dan menyanyikannya! Nyanyikan! Nyanyikan!

O nama Yesus nan indah, Lembut serta merdu,
Penawar hati yang gundah, Pemb'ri damai penuh,
Pemb'ri damai penuh.

Yesuslah alas jiwaku, P'risai perlindungan,
Naungan yang kokoh teguh, Rahmat kes'lamatan,
Rahmat kes'lamatan.

Gembala, Kawan, dan Nabi, Imam dan Rajaku,
Tuhanku Yang Mahatinggi, Kupuji namaMu,
Kupuji namaMu.

Tegaklah jiwa yang lumpuh, Tentramlah yang resah;
Yang sakit pun jadi sembuh; O indah namaNya,
O indah namaNya.

Sampai saat ku kan beritakan kasih-Mu, Dengan setiap nafasku,
Dan kiranya nyanyian tentang nama-Mu Segarkan jiwaku dalam kematian,
Segarkan jiwa saya dalam kematian.
   (“How Sweet the Name of Jesus Sounds” oleh John Newton, 1725-1807;
      menala “Majestic Sweetness Sits Enthroned”).

(AKHIR KHOTBAH)
Anda dapat membaca khotbah Dr Hymers setiap minggu di Internet
www.sermonsfortheworld.com.
Klik pada “Khotbah Indonesia.”

Naskah-naskah khotbah tidak dilindungi hak cipta. Anda dapat menggunakannya tanpa
meminta izin kepada Dr. Hymers. Namun, semua video khotbah Dr. Hymers dilindungi
hak cipta dan hanya dapat digunakan dengan izin.

Persembahan Pujian Sebelum Khotbah oleh Mr. Benjamin Kincaid Griffith:
“Christ Returneth” (oleh H. L. Turner, 1878).