Tujuan dari situs ini adalah untuk menyediakan manuskrip dan video khotbah gratis kepada para pendeta dan misionaris di seluruh dunia, terutama Dunia Ketiga, di mana hanya ada sedikit sekolah seminari teologi atau sekolah Alkitab.

Naskah-naskah khotbah dan video ini diakses oleh sekitar 1,500,000 komputer di lebih dari 221 negara setiap tahunnya di www.sermonsfortheworld.com. Ratusan orang lainnya menyaksikan video di YouTube, tetapi mereka akan segera meninggalkan YouTube dan mengunjungi langsung ke website kami. Naskah-naskah khotbah ini disajikan dalam 46 bahasa kepada sekitar 120,000 komputer setiap bulannya. Naskah-naskah khotbah tidak dilindungi hak cipta. Jadi para pengkhotbah boleh menggunakannya tanpa seijin kami. Silahkan klik di sini untuk mengetahui bagaimana Anda dapat memberikan donasi setiap bulan untuk membantu kami dalam pekerjaan besar pemberitaan Injil ke seluruh dunia ini.

Kapanpun Anda menulis pesan untuk Dr. Hymers, selalu sebutkan kepada beliau negara di mana Anda tinggal. Surel Dr. Hymers adalah rlhymersjr@sbcglobal.net. .

“Sebab itu Aku berkata kepadamu: Segala dosa dan hujat manusia akan diampuni, tetapi hujat terhadap Roh Kudus tidak akan diampuni. Apabila seorang mengucapkan sesuatu menentang Anak Manusia, ia akan diampuni, tetapi jika ia menentang Roh Kudus, ia tidak akan diampuni, di dunia ini tidak, dan di dunia yang akan datangpun tidak” (Matius 12:31-32).

I. Pertama, apa yang dimaksud dengan dosa yang tidak akan diampuni?

“Dosa yang tak terampunkan... adalah ‘penghujatan terhadap Roh.’ Penghujatan ini adalah tindakan yang dilakukan dengan berbicara, dipahami sebagai ekspresi, dari pikiran-pikiran dari dalam hati. Dalam konteks tertentu mengucapkan sesuatu menentang Yesus bisa berarti dengan berkata bahwa kuasa Yesus untuk melakukan pekerjaan yang baik di antara mereka itu bukan dari Allah tetapi dari setan. Yesus membedakan antara penghujatan ini dan dosa-dosa lainnya, baik dosa-dosa lain karena ucapan maupun dosa-dosa lain pada umumnya. Sebagaimana Alkitab ajarkan, Allah mengampuni dosa-dosa berzinahan, pembunuhan, berbohong, dan bahkan penganiayaan yang dilakukan oleh Paulus kepada jemaat, yang dilakukan Paul ketika ‘menebar ancaman dan pembunuhan’ terhadap umat Allah (Kisah Rasul 9:1).

Apa yang membuat dosa menjadi tak terampunkan begitu berbeda dari dosa-dosa lainnya adalah hubungannya dengan Roh Kudus. Pekerjaan Roh Kudus adalah untuk menerangi pikiran orang-orang berdosa (Efesus 1: 17-18), untuk menyinngkapkan dan mengajarkan Injil (Yohanes 14:26), membujuk jiwa untuk bertobat dan percaya [Kristus]. Roh tidak hanya menjelaskan Firman Tuhan, tetapi Dia membuka pikiran sehingga ia menerima... Ketika pengaruh-Nya dengan sengaja dan dengan sadar ditolak, menolak terang itu, maka dosa yang tidak dapat diampuni telah dilakukan sebagai tindakan sengaja menolak terang tersebut. Sebagai akibatnya ada pengerasan hati yang dilakukan oleh Allah sehingga orang itu tidak lagi bisa bertobat dan beriman (Ibrani 3:12, 13). Allah mengijinkan keputusan kehendak manusia itu menjadi permanen dalam kasus ini. Allah tidak melakukan hal ini dengan begitu saja atau tanpa sebab, tetapi itu sebagai tanggapan dari penentangan terhadap kasih-Nya.

Ayat-ayat lain yang berhubungan dengan dosa yang tak terampunkan adalah Ibrani 6: 4-6; 10: 26-29; dan I Yohanes 5:16, 17. Ayat-ayat tersebut menunjukkan kemungkinan dari dosa tersebut... Yesus berkata, ‘Segala dosa’ dan ‘segala hujat’ akan diampuni, kecuali hanya satu dosa ini”- DOSA YANG TIDAK AKAN DIAMPUNI!

Dr. Henry C. Thiessen, dalam bukunya yang berjudul Introductory Lectures in Systematic Theology (Eerdmans, 1949) berkata,

“Dosa dari sifat keras kepala [mengeraskan hati] sampai akhir. Sejauh mana jiwa itu telah mengeraskan hatinya sendiri dan menutup diri berkali-kali terhadap tawaran anugerah Allah, di sini menentukan tingkat kesalahan. Sifat keras kepala [mengeraskan hati] sampai akhir adalah dosa melawan Roh Kudus dan tidak akan diampuni, karena jiwa itu telah sampai pada tahap berhenti menerima pengaruh illahi” (hal. 270).

II. Kedua, contoh-contoh dosa yang tidak akan diampuni.

1. Kain, Kejadian 4:3-7, 11-12, 16.

2. Orang-orang pada zaman Nuh, Kejadian 7:16 – “TUHAN menutup pintu bahtera itu dari dalam.”
(See Matthew 24:37-38; see II Peter 2:5)

3. Orang-orang Sodom, Kejadian 19:12-15, 24, 26.

4. Firaun, Keluaran 7:14; 7:22; 8:15; 8:19; 8:32; 9:35; 10:17-20; 11:10.

5. Esau, Ibrani 12:16-17.

6. Israel di Kadesh-Barnea, Ibrani 3:7, 8, 10-12.

7. Orang-orang yang telah diterangi hatinya, Ibrani 6:4-6.

8. Orang Muda yang Kaya, Matius 19:22; Roma 1:28-32.

9. Yudas, Matius 27:3-5.

Kita tidak pernah memiliki putra atau putri yang hilang lalu kembali dan diselamatkan. Lebih dari itu, kita tidak pernah memiliki orang yang meninggalkan gereja, dan kemudian kembali dan diselamatkan. Kita tidak bisa benar-benar yakin, tetapi tampaknya bahwa sebagian besar dari mereka telah melakukan dosa yang tak terampunkan, Ibrani 6: 4-6.

(AKHIR KHOTBAH)
Anda dapat membaca khotbah Dr Hymers setiap minggu di Internet
www.sermonsfortheworld.com.
Klik pada “Khotbah Indonesia.”

Naskah-naskah khotbah tidak dilindungi hak cipta. Anda dapat menggunakannya tanpa
meminta izin kepada Dr. Hymers. Namun, semua video khotbah Dr. Hymers dilindungi
hak cipta dan hanya dapat digunakan dengan izin.