Tujuan dari situs ini adalah untuk menyediakan manuskrip dan video khotbah gratis kepada para pendeta dan misionaris di seluruh dunia, terutama Dunia Ketiga, di mana hanya ada sedikit sekolah seminari teologi atau sekolah Alkitab.

Naskah-naskah khotbah dan video ini diakses oleh sekitar 1,500,000 komputer di lebih dari 221 negara setiap tahunnya di www.sermonsfortheworld.com. Ratusan orang lainnya menyaksikan video di YouTube, tetapi mereka akan segera meninggalkan YouTube dan mengunjungi langsung ke website kami. Naskah-naskah khotbah ini disajikan dalam 46 bahasa kepada sekitar 120,000 komputer setiap bulannya. Naskah-naskah khotbah tidak dilindungi hak cipta. Jadi para pengkhotbah boleh menggunakannya tanpa seijin kami. Silahkan klik di sini untuk mengetahui bagaimana Anda dapat memberikan donasi setiap bulan untuk membantu kami dalam pekerjaan besar pemberitaan Injil ke seluruh dunia ini.

Kapanpun Anda menulis pesan untuk Dr. Hymers, selalu sebutkan kepada beliau negara di mana Anda tinggal. Surel Dr. Hymers adalah rlhymersjr@sbcglobal.net. .

Makam Budha terdapat tubuh di dalamnya. Makam Muhammad terdapat tubuh di dalamnya. Kubur Yesus kosong. Teolog besar B. B. Warfield berkata:

Kristus sengaja mempertaruhkan seluruh klaim-Nya… atas kebangkitan-Nya. Ketika diminta untuk menunjukkan tanda Ia menekankan tanda [kebangkitan-Nya dari antara orang mati] ini sebagai bukti tunggal-Nya dan cukup (The New Encyclopedia of Christian Quotations, Baker, 2000, hal. 865).

Seorang evangelikal Inggris C. S. Lewis menyebut kebangkitan Yesus Kristus sebagai “peristiwa sentral dalam sejarah dunia.” Oleh sebab itu, saya dapat berpikir bahwa tidak ada tema yang lebih besar daripada tema yang akan saya bicarakan pagi ini.

Sebuah nyanyian pujian “The Strife Is O’er,” yang baru saja dinyanyikan oleh Mr. Griffith, memberikan catatan tentang betapa indahnya dan penuh maknanya kebangkitan Kristus:

Tiga hari kesedihan telah lewat
   Ia bangkit dari kematian
Seluruh kemuliaan untuk sang Kepala yang telah bangkit. Haleluya!

Dia telah menutup gerbang-gerbang Neraka;
   Jeruji-jeruji penghalang ke Sorga t’lah dirumbangkan;
Mari naikan pujian tuk menceriterakan kemenangan-Nya. Haleluya!

Tuhan, oleh bilur-bilur-Nya yang melukai Dia,
   Dari sengat kematian yang mengerikan hamba-hamba-Nya bebas
Sehingga kita boleh hidup dan memuji Dia. Heleluya
   Haleluya! Haleluya! Haleluya!
(“The Strife Is O’er,” translated by Francis Pott, 1832-1909).

Tanpa kebangkitan Kristus tidak ada Kekristenan, karena Kekristenan berdiri atau jatuh bersama dengan kebangkitan Yesus Kristus. Kebangkitan Kristus menjadikan Kekristenan riil menjadi berbeda, istimewa, di antara semua agama-agama dunia buatan manusia. Adalah patut untuk berbicara tentang kebangkitan Kristus pagi ini karena dua alasan:

1.  Pertama, karena kebangkitan-Nya dari antara orang mati memberikan pengharapan kepada kita.

2.  Kedua, karena kebangkitan-Nya dari antara orang mati membagi masa. Seperti seorang penulis Kristen Tionghoa Watcman Nee menulis demikian, “Sejarah lama kita berakhir dengan salib; sejarah baru kita mulai dengan kebangkitan” (The New Encyclopedia of Christian Quotations, ibid.).

Pagi ini saya akan berbicara untuk beberapa menit tentang “Mengapa Yesus Bangkit dari Antara Orang Mati.” Saya akan menfokuskan pada lima keuntungan besar yang Anda dapat terima dari kebangkitan sang Juruselamat..

“Allah nenek moyang kita telah membangkitkan Yesus, yang kamu gantungkan pada kayu salib dan kamu bunuh”
       (Kisah Rasul 5:30).

Dan Allah membangkitkan Yesus dari antara orang mati untuk memberikan Anda, antara lain, lima hal berikut ini.

I. Pertama, Allah membangkitkan Yesus dari antara orang mati untuk memberikan pertobatan kepada Anda.

Melalui pengajaran Katolikisme abad pertengahan, dan di kalangan Protestan, melalui pengajaran Charles G. Finney, banyak orang hari ini berpikir bahwa pertobatan sebagai sesuatu yang Anda lakukan. Namun Alkitab dengan jelas menjelaskan kepada kita bahwa pertobatan adalah karunia yang diberikan kepada kita oleh Allah melalui Kristus yang telah bangkit:

“Allah nenek moyang kita telah membangkitkan Yesus, yang kamu gantungkan pada kayu salib dan kamu bunuh. Dialah yang telah ditinggikan oleh Allah sendiri dengan tangan kanan-Nya menjadi Pemimpin dan Juruselamat, supaya Israel dapat bertobat…” (Kisah Rasul 5:30-31).

Jadi, pertobatan adalah sesuatu yang diberikan kepada Anda oleh Kristus yang telah bangkit.

Kata “bertobat” berarti “berubah pikiran.” Ketika Kristus yang telah bangkit itu memberikan perubahan pikiran kepada Anda, kemudian itu menghasilkan perubahan seluruh hidup Anda. Alkitab berkata:

“Dan bagi kamulah pertama-tama Allah membangkitkan Hamba-Nya dan mengutus-Nya kepada kamu, supaya Ia memberkati kamu dengan memimpin kamu masing-masing kembali dari segala kejahatanmu [dosa-dosamu]” (Kisah Rasul 3:26).

Dalam tindakan pertobatan, Kristus yang telah bangkit mengubah pikiran Anda, yang “memimpin kamu masing-masing kembali dari segala kejahatanmu [dosa-dosamu].” Pertobatan yang sejati datang sebagai karunia dari Kristus yang hidup bagi Anda. Dia menunjukkan kepada Anda bahwa Anda memiliki hidup yang penuh dengan dosa. Dia menunjukkan kepada Anda bahwa hati Anda melawan Allah. Dan kemudian Kristus mengubah pikiran Anda, sehingga Anda mengasihi Allah dari pada memberontak melawan Dia. Itulah perubahan hati dan pikiran yang Kristus berikan kepada Anda, ketika Ia memberikan pertobatan kepada Anda.

“Allah… mengutus-Nya kepada kamu, supaya Ia memberkati kamu dengan memimpin kamu masing-masing kembali dari segala kejahatanmu [dosa-dosamu]” (Kisah Rasul 3:26).

Sebelum Anda bertobat, Anda berpikir bahwa pertobatan hanya sekedar menyerahkan beberapa dosa dan pergi ke gereja. Namun ketika Anda bertobat, Kristus yang telah bangkit akan memberikan kepada Anda “perubahan pikiran” yang baru secara menyeluruh. Anda akan membenci dosa yang sebelumnya Anda sayangi – dan Anda akan mengasihi Allah yang kepada-Nya Anda pernah memberontak melawan Dia di masa lalu.

“Allah nenek moyang kita telah membangkitkan Yesus, yang kamu gantungkan pada kayu salib dan kamu bunuh. Dialah yang telah ditinggikan oleh Allah sendiri dengan tangan kanan-Nya menjadi Pemimpin dan Juruselamat, supaya Israel dapat bertobat…” (Kisah Rasul 5:30-31).

II. Kedua, Allah membangkitkan Yesus dari antara orang mati untuk memberikan kelahiran baru kepada Anda.

Reformator agung John Calvin berkata:

Walaupun kita memiliki keselamatan yang sempurna melalui kematian Kristus, karena kita diperdamaikan dengan Allah melaluinya, adalah oleh kebangkitan-Nya, bukan kematian-Nya, sehingga kita dikatakan dilahirkan kepada hidup yang penuh pengharapan [I Petrus 1:3]. (The New Encyclopedia of Christian Quotations, ibid., hal. 864).

Perhatikan dengan hati-hati I Petrus 1:3,

“Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, yang karena rahmat-Nya yang besar telah melahirkan kita kembali oleh kebangkitan Yesus Kristus dari antara orang mati, kepada suatu hidup yang penuh pengharapan” (I Petrus 1:3).

Kita dapat menerjemahkannya dalam bahasa sehari-hari demikian “Allah telah menyebabkan kita dilahirkan… oleh kebangkitan Yesus Kristus dari antara orang mati.” Allah telah “melahirkan kita” atau menyebabkan kita “dilahirkan kembali” oleh kebangkitan Kristus.

Jika Anda ingin dipertobatkan, Anda harus dilahirkan kembali. Ini bukan sesuatu yang Anda lakukan. Kelahiran kembali adalah sesuatu yang Allah lakukan di dalam Anda oleh kebangkitan Kristus. Allah memberikan kepada Anda kelahiran kembali oleh kebangkitan Kristus. Jika bukan Allah yang memberikan kelahiran kembali oleh kebangkitan Kristus, Anda akan tetap menjadi orang yang masih terhilang, karena Anda tidak dapat membuat diri Anda sendiri menjadi orang Kristen ”lahir baru.” Hanya Allah yang dapat memberikan kepada Anda kelahiran kembali, “oleh kebangkitan Yesus Kristus dari antara orang mati.”

Di dalam Efesus kita membaca deskripsi jelas tentang ini:

“[Allah] telah menghidupkan kita bersama-sama dengan Kristus, sekalipun kita telah mati oleh kesalahan-kesalahan kita--oleh kasih karunia kamu diselamatkan-- dan di dalam Kristus Yesus Ia telah membangkitkan kita juga dan memberikan tempat bersama-sama dengan Dia di sorga” (Efesus 2:5-6).

Seluruh tindakan pemberian kelahiran baru kepada Anda adalah dari Allah. Ia menjadikan Anda hidup “bersama-sama dengan Kristus.” Kebangkitan Kristus memberikan kebangkitan rohani kepada Anda dari keagamaan yang mati, untuk melayani Allah yang hidup dan benar dengan kehidupan baru – yang datang oleh kebangkitan Kristus dari antara orang mati.

“Allah nenek moyang kita telah membangkitkan Yesus, yang kamu gantungkan pada kayu salib dan kamu bunuh”
       (Kisah Rasul 5:30).

III. Ketiga, Allah membangkitkan Yesus dari antara orang mati untuk memberikan pembenaran kepada Anda.

Alkitab berkata bahwa Kristus:

“telah diserahkan karena pelanggaran kita dan dibangkitkan karena pembenaran kita” (Roma 4:25).

Kita diberitahu kemudian di dalam Roma bahwa “sekarang telah dibenarkan oleh darah-Nya, kita pasti akan diselamatkan dari murka Allah” (Roma 5:9). Jadi, berbicara secara historis, pembenaran datang melalui Darah Penebusan Kristus di kayu Salib. Pembenaran berarti bahwa Allah memperhitungkan Anda seakan Anda tidak pernah berdosa ketika Anda percaya kepada Yesus. Allah memberikan pembenaran kepada Anda dan memperhitungkan Anda seperti tidak pernah berdosa melalui kematian dan Darah Kristus di kayu Salib.

Namun berbicara secara praktikal, pembenaran ini dibuat tersedia bagi Anda hari ini melalui kebangkitan Kristus.

Alkitab berkata:

“Yesus, yang telah diserahkan karena pelanggaran kita dan dibangkitkan karena pembenaran kita” (Roma 4:25).

Pembenaran dibeli oleh Kristus di atas kayu Salib menjadi realitas bagi Anda melalui iman di dalam Kristus yang telah bangkit.

“Sebab itu, kita yang dibenarkan karena iman [di dalam Kristus yang telah bangkit], kita hidup dalam damai sejahtera dengan Allah oleh karena Tuhan kita, Yesus Kristus” (Roma 5:1).

Apa artinya semua ini bagi Anda? Ini berarti bahwa Anda tidak dibenarkan dengan percaya di dalam kematian Kristus. Ketika Anda percaya di dalam Kristus yang telah bangkit, kematian-Nya dan Darah-Nya menyucikan Anda dan menjadikan Anda benar dan tanpa dosa dalam pemandangan Allah.

“Allah nenek moyang kita telah membangkitkan Yesus, yang kamu gantungkan pada kayu salib dan kamu bunuh”
       (Kisah Rasul 5:30).

IV. Keempat, Allah membangkitkan Yesus dari antara orang mati untuk membawa Darah-Nya ke tempat Mahakudus di Sorga.

Dalam Kitab Ibrani kita diberikan gambaran yang jelas tentang Yesus Kristus sebagai penggenapan dari imam besar Perjanjian Lama, yang membawa darah ke tempat Mahakudus di Kemah Suci, untuk menebus dosa-dosa umatnya. Alkitab berkata,

“Tetapi ke dalam kemah [ruang Mahakudus] yang kedua hanya Imam Besar saja yang masuk sekali setahun, dan harus dengan darah yang ia persembahkan karena dirinya sendiri dan karena pelanggaran-pelanggaran, yang dibuat oleh umatnya dengan tidak sadar” (Ibrani 9:7).

Lalu kemudian, dalam pasal yang sama, kita diberitahu:

“Tetapi Kristus telah datang sebagai Imam Besar untuk hal-hal yang baik yang akan datang: Ia telah melintasi kemah yang lebih besar dan yang lebih sempurna, yang bukan dibuat oleh tangan manusia, --artinya yang tidak termasuk ciptaan ini, -- dan Ia telah masuk satu kali untuk selama-lamanya ke dalam tempat yang kudus bukan dengan membawa darah domba jantan dan darah anak lembu, tetapi dengan membawa darah-Nya sendiri. Dan dengan itu Ia telah mendapat kelepasan yang kekal untuk kita” – cetak miring ada dalam KJV (Ibrani 9:11-12).

Dalam tafsiran Alkitab populernya (Thru the Bible) Dr. J. Vernon McGee menjelaskan dengan jelas bahwa Kristus membawa darah-Nya sendiri ke tempat Mahakudus di Sorga dan memercikkannya di atas tutup pendamaian di sana. Darah itu telah terpelihara tidak dapat rusak di sana untuk Anda menurut I Petrus 1:18-19.

Allah telah membangkitkan Yesus dari antara orang mati untuk membawa Darah-Nya yang tidak dapat rusak ke dalam tempat Mahakudus di Sorga, di mana darah itu terpelihara sampai sekarang untuk menyucikan dosa-dosa Anda.

Ketika kita menyanyikan lagu pujian, “Apakah Engkau Disucikan di dalam Darah, di dalam Darah Anak Domba yang menyucikan jiwa,” kita tidak menyanyikan tentang Darah yang telah mengalir dan meresap ke dalam tanah dan menghilang untuk selama-lamanya. Kita sedang menyanyikan tentang darah Kristus yang mana Allah, dalam kedaulatan kuasa-Nya, membawa naik ke Sorga. Kemudian Kristus meletakkan Darah itu di tempat Mahakudus di Sorga. Darah itu sekarang ada tersedia untuk menyucikan dosa-dosa Anda! Apakah Anda telah disucikan di dalam Darah Anak Domba itu? Apakah dosa-dosa Anda telah diampuni, dijadikan putih seperti salju? Apakah Anda telah disucikan di dalam Darah Anak Domba? Allah membangkitkan Kristus untuk membawa Darah-Nya ke dalam Sorga agar dosa-dosa Anda dapat disucikan olehnya.

“Allah nenek moyang kita telah membangkitkan Yesus, yang kamu gantungkan pada kayu salib dan kamu bunuh”
       (Kisah Rasul 5:30).

V. Namun kelima, Allah membangkitkan Yesus dari antara orang mati untuk menjadikan Imam Besar Anda di Sorga.

Alkitab berkata:

“Karena Allah itu esa dan esa pula Dia yang menjadi pengantara antara Allah dan manusia, yaitu manusia Kristus Yesus”
       (I Timotius 2:5).

Kita tidak membutuhkan pendeta yang menyebut dirinya sendiri sebagai “imam” untuk menjadi perantara antara kita dan Allah. Setiap orang Baptis memiliki seorang Imam – yaitu Yesus Kristus – di Sorga, yang duduk di sebelah kanan Allah. Yesus adalah Imam Besar kita – dan Ia adalah satu-satu perantara yang kita butuhkan antara kita dan Allah menurut Alkitab.

Dalam Roma delapan kita membaca:

“Kristus Yesus, yang telah mati? Bahkan lebih lagi: yang telah bangkit, yang juga duduk di sebelah kanan Allah, yang malah menjadi Pembela bagi kita?” (Roma 8:34).

Ayat ini menjelaskan kepada kita bahwa Allah telah membangkitkan Yesus dari antara orang mati dan membawa Dia kembali ke Sorga untuk berdoa bagi kita. Saya percaya bahwa Anda ada di sini pada pagi ini oleh karena Kristus yang sedang berdoa untuk Anda. Ketika Anda bertobat, ini akan terjadi karena Kristus yang telah bangkit itu sedang berdoa untuk Anda. Dan Ia akan terus berdoa untuk Anda sepanjang hidup Anda. Alkitab berkata:

“Sebab jikalau kita, ketika masih seteru, diperdamaikan dengan Allah oleh kematian Anak-Nya, lebih-lebih kita, yang sekarang telah diperdamaikan, pasti akan diselamatkan oleh hidup-Nya!” (Roma 5:10).

Anda lihat, adalah Kristus yang telah bangkit yang menyelamatkan Anda “oleh hidup-Nya.” Kita tidak menyembah Kristus yang mati. Ia hidup – di atas sana di Sorga, duduk di sebelah kanan Allah. Dan karena Ia hidup, Ia dapat menyelamatkan Anda – jika Anda percaya di dalam Dia. “Kita sudah mendengar, Yesus Juruselamat! Yesus Juruselamat! Ya, kabarkanlah cepat pada orang yang sesat. Yesus Juruselamat! Yesus Juruselamat!” Yesus sedang berdoa sekarang ini agar Anda diselamatkan.

“Allah nenek moyang kita telah membangkitkan Yesus, yang kamu gantungkan pada kayu salib dan kamu bunuh”
       (Kisah Rasul 5:30).

Kristus telah bangkit dari antara orang mati oleh Allah

1.  Untuk memberikan pertobatan kepada Anda.

2.  Untuk memberikan kelahiran baru kepada Anda.

3.  Untuk membenarkan Anda.

4.  Untuk membawa Darah-Nya ke dalam Sorga, untuk menyucikan dosa-dosa Anda.

5.  Untuk menjadi Imam Besar Anda, dan berdoa untuk Anda.

Apakah Anda ingin dipertobatkan dan menjadi orang Kristen sejati? Anda harus datang kepada Kristus di Sorga, di sebelah kanan Allah. Anda harus datang kepada Yesus – dan Ia akan mempertobatkan Anda dan menyelamatkan Anda. Alkitab berkata:

“Karena itu, kalau kamu dibangkitkan bersama dengan Kristus, carilah perkara yang di atas, di mana Kristus ada, duduk di sebelah kanan Allah. Pikirkanlah perkara yang di atas, bukan yang di bumi” (Kolose 3:1-2).

Bilur-bilur itu milik kita, pertempuran telah usai;
   Kemenangan hidup dimenangkan;
Lagu pujian kemanangan mulai dikumandangkan. Haleluya!

Kuasa kematian telah dikalahkan;
Kristus telah membuat pasukan mereka tercerai berai
Mari kita serukan sukacita kudus. Haleluya!

Tiga hari kesedihan telah lewat
Ia bangkit dari kematian
Seluruh kemuliaan untuk sang Kepala yang telah bangkit. Haleluya!

Dia telah menutup gerbang-gerbang Neraka;
   Jeruji-jeruji penghalang ke Sorga t’lah dirumbangkan;
Mari naikan pujian tuk menceriterakan kemenangan-Nya. Haleluya!

Tuhan, oleh bilur-bilur-Nya yang melukai Dia,
Dari sengat kematian yang mengerikan hamba-hamba-Nya bebas
Sehingga kita boleh hidup dan memuji Dia. Heleluya
Haleluya! Haleluya! Haleluya!
(Translated by Francis Pott, 1832-1909).

(AKHIR KHOTBAH)
Anda dapat membaca khotbah-khotbah Dr. Hymers setiap minggu di Internet
di www.realconversion.com. Click on “Sermon Manuscripts.”

Pembacaan Alkitab Sebelum Khotbah oleh Dr. Kreighton L. Chan: Kisah Rasul 5:27-32.
Pujian Solo Sebelum Khotbah oleh Mr. Benjamin Kincaid Griffith:
“The Strife Is O’er” (translated by Francis Pott, 1832-1909).