Tujuan dari situs ini adalah untuk menyediakan manuskrip dan video khotbah gratis kepada para pendeta dan misionaris di seluruh dunia, terutama Dunia Ketiga, di mana hanya ada sedikit sekolah seminari teologi atau sekolah Alkitab.
Naskah-naskah khotbah dan video ini diakses oleh sekitar 1,500,000 komputer di lebih dari 221 negara setiap tahunnya di www.sermonsfortheworld.com. Ratusan orang lainnya menyaksikan video di YouTube, tetapi mereka akan segera meninggalkan YouTube dan mengunjungi langsung ke website kami. Naskah-naskah khotbah ini disajikan dalam 46 bahasa kepada sekitar 120,000 komputer setiap bulannya. Naskah-naskah khotbah tidak dilindungi hak cipta. Jadi para pengkhotbah boleh menggunakannya tanpa seijin kami. Silahkan klik di sini untuk mengetahui bagaimana Anda dapat memberikan donasi setiap bulan untuk membantu kami dalam pekerjaan besar pemberitaan Injil ke seluruh dunia ini.
Kapanpun Anda menulis pesan untuk Dr. Hymers, selalu sebutkan kepada beliau negara di mana Anda tinggal. Surel Dr. Hymers adalah rlhymersjr@sbcglobal.net.
.
KERAJAAN KRISTUS DI BUMI (CHRIST’S EARTHLY KINGDOM) Oleh Dr. R. L. Hymers, Jr. Khotbah ini dikhotbahkan di Kebaktian Minggu Malam, 7 Desember 2008 “Pada waktu itu kaki-Nya akan berjejak di bukit Zaitun yang terletak di depan Yerusalem di sebelah timur. Bukit Zaitun itu akan terbelah dua dari timur ke barat, sehingga terjadi suatu lembah yang sangat besar; setengah dari bukit itu akan bergeser ke utara dan setengah lagi ke selatan. Maka tertutuplah lembah gunung-gunung-Ku, sebab lembah gunung itu akan menyentuh sisinya; dan kamu akan melarikan diri seperti kamu pernah melarikan diri oleh karena gempa bumi pada zaman Uzia, raja Yehuda. Lalu TUHAN, Allahku, akan datang, dan semua orang kudus bersama-sama Dia.... TUHAN akan menjadi Raja atas seluruh bumi; pada waktu itu TUHAN adalah satu-satunya dan nama-Nya satu-satunya” (Zakharia 14:4-5, 9). |
Minggu depan kita akan mulai memikirkan tentang kedatangan Kristus yang pertama. Hampir setiap orang di seluruh dunia telah mendengar tentang kedatangan Kristus yang pertama, yang diutus Allah melalui rahim Perawan Maria, lahir di sebuah kandang di Betlehem. Ya, Anda semua harus mendengar tentang kedatangan Kristus yang pertama ini. Namun referensi-referensi dalam Alkitab berhubungan dengan Kedatangan-Nya yang Kedua lebih banyak dari pada referensi yang mengacu kepada kedatangan-Nya yang pertama dengan faktor delapan banding satu. Dr. David Jeremiah berkata,
Para sarjana menghitung ada 1,845 referensi Alkitab untuk Kedatangan Kedua, termasuk di dalamnya 318 dalam Perjanjian Baru. Kedatangan-Nya ini ditekankan tidak kurang dari tujuh belas kitab Perjanjian Lama dan tujuh dari setiap sepuluh pasal dalam Perjanjian Baru. [Kristus] sendiri berbicara tentang kedatangan-Nya ini sebanyak dua puluh satu kali. Kedatangan Kedua adalah subyek paling dominan dari Perjanjian Baru (David Jeremiah, D.D., What in the World is Going On?, Thomas Nelson Publishers, 2008, hal. 217).
Salah satu perikop yang paling jelas dari Kitab Suci berhubungan dengan Kedatangan Kristus yang Kedua adalah ayat kita ini, Zakharia 14:4-5, 9. Kita belajar tiga pelajaran agung dari ayat ini.
I. Pertama, Kristus akan datang kembali di Bukit Zaitun.
Saya percaya bahwa tafsiran Scofield sungguh benar.
Zakharia 14 adalah rekapitulasi dari seluruh perihal. Mencakup [peristiwa-peristiwa]: (1) pengumpulan segala bangsa, ay. 2 (lihat “Harmagedon,” Wahyu 16:14; 19:11, catatan); (2) penyelamatan, ay. 3; (3) Kristus datang kembali di Bukit Zaitun, dan perubahan bentuk fisik pemandangan alam, ay. 4-8; (4) pendirian kerajaan, dan berkat memenuhi bumi, ay. 9-21 (The Scofield Study Bible, 1917 edition, hal. 978; catatan atas Zakharia 13:8).
Kekuatan-kekuatan dunia non-Yahudi, yang dipimpin oleh Antikristus, akan mengirim bala tentara mereka melawan Israel di Lembah Megido, yang dikenal sebagai Harmagedon. Bala tentara Antikristus akan mendekati Yerusalem, namun Kristus akan datang secara tiba-tiba dari angkasa dan mengalahkan mereka. Mari kita berdiri dan membaca Zakharia 14:3-4.
“Kemudian TUHAN akan maju berperang melawan bangsa-bangsa itu seperti Ia berperang pada hari pertempuran. Pada waktu itu kaki-Nya akan berjejak di bukit Zaitun yang terletak di depan Yerusalem di sebelah timur. Bukit Zaitun itu akan terbelah dua dari timur ke barat, sehingga terjadi suatu lembah yang sangat besar; setengah dari bukit itu akan bergeser ke utara dan setengah lagi ke selatan” (Zakharia 14:3-4).
Anda dipersilahkan duduk kembali.
“Kaki-Nya akan berjejak di bukit Zaitun” (Zakharia 14:4). Bukit Zaitun tepat di sebelah timur Yerusalem. Ini adalah Bukit Zaitun yang sama di mana Yesus pernah berdoa pada malam ketika Ia ditangkap. Ini adalah Bukit Zaitun yang sama di mana Yesus naik ke Sorga, seperti yang dicatat dalam Kisah Rasul 1:9-12.
“Sesudah Ia mengatakan demikian, terangkatlah Ia disaksikan oleh mereka, dan awan menutup-Nya dari pandangan mereka. Ketika mereka sedang menatap ke langit waktu Ia naik itu, tiba-tiba berdirilah dua orang yang berpakaian putih dekat mereka, dan berkata kepada mereka: ‘Hai orang-orang Galilea, mengapakah kamu berdiri melihat ke langit? Yesus ini, yang terangkat ke sorga meninggalkan kamu, akan datang kembali dengan cara yang sama seperti kamu melihat Dia naik ke sorga.’ Maka kembalilah rasul-rasul itu ke Yerusalem dari bukit yang disebut Bukit Zaitun, yang hanya seperjalanan Sabat jauhnya dari Yerusalem” (Kisah Rasul 1:9-12).
“Kaki-Nya akan berjejak di bukit Zaitun” (Zakharia 14:4). Kaki yang sama yang pernah dipakukan di kayu Salib itu akan turun di bukit yang sama di mana Ia naik ke Sorga dalam Kisah Rasul 1:9.
“Pada waktu itu kaki-Nya akan berjejak di bukit Zaitun yang terletak di depan Yerusalem di sebelah timur. Bukit Zaitun itu akan terbelah dua dari timur ke barat, sehingga terjadi suatu lembah yang sangat besar; setengah dari bukit itu akan bergeser ke utara dan setengah lagi ke selatan” (Zakharia 14:4). Dr. McGee berkata,
Perubahan fisik dari alam yang luar biasa yang akan terjadi ditekankan kepada kita di sini. Akan ada gempa bumi yang dahsyat, dan Bukit Zaitun akan terbelah dua. Setengah dari bukit itu akan bergeser ke utara dan setengah lagi akan bergeser ke selatan. “Sehingga terjadi suatu lembah yang sangat besar” (J. Vernon McGee, Th.D., Thru the Bible, Thomas Nelson Publishers, 1982, volume III, hal. 986).
Jadi, itu adalah poin pertamanya – Kristus akan datang kembali turun dari langit ke Bukit Zaitun.
II. Kedua, Kristus akan datang kembali bersama dengan semua orang
kudus-Nya.
Lihatlah ayat lima bagian akhir.
“Lalu TUHAN, Allahku, akan datang, dan semua orang kudus bersama-sama Dia” (Zakharia 14:5).
Ini berarti bahwa semua orang Kristen yang sebelumnya telah diangkat akan turun dari langit, bersama dengan Kristus, ke Bukit Zaitun. Peristiwa ini pertama kali dinubuatkan oleh Henokh.
“Juga tentang mereka Henokh, keturunan ketujuh dari Adam, telah bernubuat, katanya: Sesungguhnya Tuhan datang dengan beribu-ribu orang kudus-Nya” (Yudas 14).
Dan Rasul Yohanes berbicara tentang ini dalam Wahyu 19:14, “Dan semua pasukan yang di sorga mengikuti Dia,” ketika Ia turun di Bukit Zaitun untuk membinasakan pasukan Antikristus. Dr. Jeremiah berkata,
Bala tentara sorgawi yang mengikuti Kristus pada kedatangan-Nya yang kedua akan terdiri dari orang-orang kudus dan para malaikat – orang-orang seperti Anda dan saya berdiri samping menyamping bersama dengan bala tentara sorgawi…mereka tidak akan berperang. Yesus sendiri yang akan membinasakan para pemberontak itu (David Jeremiah, ibid., hal. 224).
“TUHAN, Allahku, akan datang, dan semua orang kudus bersama-sama Dia” (Zakharia 14:5).
Dr. McGee berkata,
Ini adalah perikop Kitab Suci yang sangat menarik. Ini adalah gambaran tentang kedatangan Tuhan Yesus Kristus kembali ke bumi. Kita menemukan ini juga dalam Wahyu 19 di mana kita diberitahu bahwa semua pasukan sorga akan mengikuti Dia (J. Vernon McGee, ibid.).
Itu adalah poin utama kedua dalam nubuatan Zakharia – Kristus akan kembali bersama semua orang kudus-Nya untuk mengalahkan pasukan Antikristus. Semua orang yang benar-benar bertobat, di sepanjang abad, akan turun bersama dengan Kristus ke bumi pada saat itu.
Sepuluh ribu kali sepuluh ribu
Dalam pakaian terang berkilauan
Pasukan orang kudus yang t’lah ditebus
Bala tentara turun dalam terang
Kini telah berakhir, semuanya t’lah berakhir,
Perjuangan mereka dengan dosa dan kematian;
Gerbang-gerbang emas terbuka lebar
Dan biarkanlah para pemenang masuk.
(“Ten Thousand Times Ten Thousand” by Henry Alford, 1810-1871).
John Cennick dan Charles Wesley menulis,
Lihatlah! Ia datang dalam awan
Dia yang pernah terbunuh demi keselamatan kita;
Beribu-ribu orang kudus berkumpul,
Serukan kemenangan kereta-Nya;
Haleluya! Haleluya!
Tuhan datang memerintah di bumi.
(“Lo! He Comes” by John Cennick, 1718-1755;
altered by Charles Wesley, 1707-1788).
III. Ketiga, Kristus akan datang kembali untuk mendirikan Kerajaan-Nya
di bumi.
Mari kita berdiri dan membaca Zakharia 14:9 dengan lantang.
“Maka TUHAN akan menjadi Raja atas seluruh bumi; pada waktu itu TUHAN adalah satu-satunya dan nama-Nya satu-satunya” (Zakharia 14:9).
Anda dipersilahkan duduk kembali. Kristus akan menjadi raja atas seluruh dunia pada hari itu. Pada akhirnya doa yang orang-orang Kristen telah panjatkan selama dua ribu tahun ini akan terjawab,
“Datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga” (Matius 6:10).
Dan Kerajaan-Nya di bumi akan berlangsung selama seribu tahun. Mari kita membuka Wahyu, pasal 20, ayat 4 sampai 6. Bacalah ayat ini dengan lantang.
“Lalu aku melihat takhta-takhta dan orang-orang yang duduk di atasnya; kepada mereka diserahkan kuasa untuk menghakimi. Aku juga melihat jiwa-jiwa mereka, yang telah dipenggal kepalanya karena kesaksian tentang Yesus dan karena firman Allah; yang tidak menyembah binatang itu dan patungnya dan yang tidak juga menerima tandanya pada dahi dan tangan mereka; dan mereka hidup kembali dan memerintah sebagai raja bersama-sama dengan Kristus untuk masa seribu tahun. Tetapi orang-orang mati yang lain tidak bangkit sebelum berakhir masa yang seribu tahun itu. Inilah kebangkitan pertama. Berbahagia dan kuduslah ia, yang mendapat bagian dalam kebangkitan pertama itu. Kematian yang kedua tidak berkuasa lagi atas mereka, tetapi mereka akan menjadi imam-imam Allah dan Kristus, dan mereka akan memerintah sebagai raja bersama-sama dengan Dia, seribu tahun lamanya” (Wahyu 20:4-6).
Saksi Yehova percaya tentang Kerajaan 1000 tahun ini. Namun mereka tidak tahu bagaimana masuk ke dalamnya! Di kantor saya ada traktat Saksi Yehova yang berjudul “All Suffering Soon to End!” (“Segala Penderitaan Segera Berakhir!”). Pada akhir traktat ini dikatakan, “Ketika akhir zaman telah datang, siapa yang akan bertahan?... orang-orang yang mempelajari kehendak Yehova dan melakukannya” (“All Suffering Soon to End!,” Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania, 2005, hal. 6). Jadi, Saksi Yehova mengajarkan bahwa cara masuk ke dalam Kerjaan itu adalah dengan “mempelajari” kebenaran Allah “dan melakukannya.” Itu adalah kesalahan besar. Itu adalah kesalahan dari keselamatan melalui perbuatan – keselamatan melalui “mempelajari” sesuatu dan “melakukan” itu! Aneh, kesalahan Saksi Yehova sangat mirip dengan orang-orang Roma Katolik yang mereka sering tentang dalam pembicaraan mereka. Baik Katolik maupun Saksi Yehova mengajarkan keselamatan melalui perbuatan, keselamatan melalui belajar dan melakukan!
Namun Alkitab sendiri mengajarkan keselamatan melalui anugerah, bukan melalui belajar dan melakukan; bukan melalui usaha manusia, namun hanya oleh anugerah.
“Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri”
(Efesus 2:8-9).
John Newton berkata,
Sangat besar anug’rah-Nya!
Yang t’lah ku alami!
Sesat aku dulu kala,
S’lamatlah ku kini.
Oleh anug’rah hilanglah
Segala takut ku;
Betapa indah anug’rah
Memb’ri berkat restu!
(“Amazing Grace” by John Newton, 1725-1807/
Terjemahan Nyanyian Pujian No. 119).
Kiranya Tuhan memberikan anugerah untuk
“Percayalah kepada Tuhan Yesus Kristus dan engkau akan selamat” (Kisah Rasul 16:31).
(AKHIR KHOTBAH)
Anda dapat membaca khotbah-khotbah Dr. Hymers setiap minggu di Internet
di www.realconversion.com. Klik on “Manuskrip-Manuskrip Khotbah.”
Pembacaan Alkitab Sebelum Khotbah oleh Dr. Kreighton L. Chan: Kisah Rasul 1:1-11.
Pujian Solo Sebelum Khotbah oleh Mr. Benjamin Kincaid Griffith:
“Ten Thousand Times Ten Thousand” (by Henry Alford, 1810-1871).
GARIS BESAR KHOTBAH KERAJAAN KRISTUS DI BUMI (CHRIST’S EARTHLY KINGDOM) Oleh Dr. R. L. Hymers, Jr. “Pada waktu itu kaki-Nya akan berjejak di bukit Zaitun yang terletak di depan Yerusalem di sebelah timur. Bukit Zaitun itu akan terbelah dua dari timur ke barat, sehingga terjadi suatu lembah yang sangat besar; setengah dari bukit itu akan bergeser ke utara dan setengah lagi ke selatan. Maka tertutuplah lembah gunung-gunung-Ku, sebab lembah gunung itu akan menyentuh sisinya; dan kamu akan melarikan diri seperti kamu pernah melarikan diri oleh karena gempa bumi pada zaman Uzia, raja Yehuda. Lalu TUHAN, Allahku, akan datang, dan semua orang kudus bersama-sama Dia.... TUHAN akan menjadi Raja atas seluruh bumi; pada waktu itu TUHAN adalah satu-satunya dan nama-Nya satu-satunya” (Zakharia 14:4-5, 9). I. Pertama, Kristus akan datang kembali di Bukit Zaitun, Zakharia 14:3-4; II. Kedua, Kristus akan datang kembali bersama dengan semua orang kudus- III. Ketiga, Kristus akan datang kembali untuk mendirikan Kerajaan-Nya di |