Tujuan dari situs ini adalah untuk menyediakan manuskrip dan video khotbah gratis kepada para pendeta dan misionaris di seluruh dunia, terutama Dunia Ketiga, di mana hanya ada sedikit sekolah seminari teologi atau sekolah Alkitab.

Naskah-naskah khotbah dan video ini diakses oleh sekitar 1,500,000 komputer di lebih dari 221 negara setiap tahunnya di www.sermonsfortheworld.com. Ratusan orang lainnya menyaksikan video di YouTube, tetapi mereka akan segera meninggalkan YouTube dan mengunjungi langsung ke website kami. Naskah-naskah khotbah ini disajikan dalam 46 bahasa kepada sekitar 120,000 komputer setiap bulannya. Naskah-naskah khotbah tidak dilindungi hak cipta. Jadi para pengkhotbah boleh menggunakannya tanpa seijin kami. Silahkan klik di sini untuk mengetahui bagaimana Anda dapat memberikan donasi setiap bulan untuk membantu kami dalam pekerjaan besar pemberitaan Injil ke seluruh dunia ini.

Kapanpun Anda menulis pesan untuk Dr. Hymers, selalu sebutkan kepada beliau negara di mana Anda tinggal. Surel Dr. Hymers adalah rlhymersjr@sbcglobal.net. .

Murid-murid berkumpul bersama dalam suatu ruangan yang terkunci rapat. Mereka takut terhadap orang-orang Farisi dan para imam kepala yang telah bertanggung-jawab atas penyaliban Yesus tiga hari sebelumnya. Mereka berkumpul pada hari Minggu Paskah malam. Para imam kepala dan tua-tua telah mengetahui bahwa tubuh Yesus telah hilang. Mereka menuduh bahwa para Murid yang telah mencurinya (Matius 28:11-13). Lalu mereka mencari para Murid itu. Karena alasan ini, para Murid bersembunyi di ruangan itu, dengan semua pintu dalam keadaan terkunci (Yohanes 20:19). Ini adalah pada hari ketika Kristus bangkit dari antara orang mati – suatu hari yang teramat agung dan mulia dalam sepanjang sejarah manusia! Namun apa yang dilakukan oleh para murid? Mereka bersembunyi dalam suatu ruangan yang terkunci semua! Yudas, yang telah mengkhianati Kristus, telah bunuh diri. Tomas tidak hadir dalam pertemuan mereka itu. Sepuluh murid lainnya berkumpul di sana dengan sangat ketakutan dalam ruangan itu pada Minggu Paskah malam.

Tiba-tiba “Yesus berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata kepada mereka: ‘Damai sejahtera bagi kamu!’” (Lukas 24:36). Mereka sangat ketakutan. Mereka pikir itu adalah hantu.

“Akan tetapi Ia berkata kepada mereka: ‘Mengapa kamu terkejut dan apa sebabnya timbul keragu-raguan di dalam hati kamu? Lihatlah tangan-Ku dan kaki-Ku: Aku sendirilah ini; rabalah Aku dan lihatlah, karena hantu tidak ada daging dan tulangnya, seperti yang kamu lihat ada pada-Ku.’ Sambil berkata demikian, Ia memperlihatkan tangan dan kaki-Nya kepada mereka. Dan ketika mereka belum percaya karena girangnya dan masih heran, berkatalah Ia kepada mereka: ‘Adakah padamu makanan di sini?’ Lalu mereka memberikan kepada-Nya sepotong ikan goreng. Ia mengambilnya dan memakannya di depan mata mereka. Ia berkata kepada mereka: ‘Inilah perkataan-Ku, yang telah Kukatakan kepadamu ketika Aku masih bersama-sama dengan kamu, yakni bahwa harus digenapi semua yang ada tertulis tentang Aku dalam kitab Taurat Musa dan kitab nabi-nabi dan kitab Mazmur.’ Lalu Ia membuka pikiran mereka, sehingga mereka mengerti Kitab Suci” (Lukas 24:38-45).

Pada saat itu Kristus “membuka” pikiran mereka, “sehingga mereka mengerti Kitab Suci” (Lukas 24:45). Kata Yunani yang diterjemahkan “membuka” di sini adalah “dianoigo.” Kata itu berarti “to open thoroughly” [membuka secara menyeluruh] (Strong). “Dianoigo” adalah kata Yunani yang sama yang digunakan dalam Kisah Rasul 16:14 untuk menjelaskan tentang pertobatan Lidia,

“Tuhan membuka hatinya, sehingga ia memperhatikan apa yang dikatakan oleh Paulus” (Kisah Rasul 16:14).

Tuhan membuka hati Lidia untuk menerima Injil, sama seperti Ia membuka hati para Murid itu.

“Lalu Ia membuka pikiran mereka, sehingga mereka mengerti Kitab Suci” (Lukas 24:45).

Saya yakin bahwa ini adalah momen ketika sepuluh Murid itu mengalami pertobatan. Anda lihat, pada poin ini ada “selubung pada hati mereka” (II Korintus 3:14).

“Tetapi pikiran mereka telah menjadi tumpul, sebab sampai pada hari ini selubung itu masih tetap menyelubungi mereka, jika mereka membaca perjanjian lama itu tanpa disingkapkan, karena hanya Kristus saja yang dapat menyingkapkannya”
      (II Korintus 3:14).

Kapanpun seseorang berbalik kepada Kristus, selubung itu disingkapkan, kebutaan pikiran mereka dibuka, dan orang itu datang kepada Kristus dalam pertobatan sejati. Matthew Henry berkata bahwa ketika Kristus “membuka pikiran mereka,” Ia memberikan “pengertian yang mendalam… akan Firman Allah, yang mereka pernah dengar dan baca, dan oleh iman mereka percaya kebangkitan Kristus seperti tertulis di sana, dan semua keraguan menjadi terang” (Matthew Henry’s Commentary on the Whole Bible, note on Luke 24:45).

Selanjutnya bukalah Yohanes 20:22. Ini adalah penampakan yang sama dari Kristus yang telah bangkit kepada para Murid pada Minggu Paskah malam itu. Ini mengacu kepada peristiwa yang persis sama seperti yang dibicarakan dalam teks kita,

“Lalu Ia membuka pikiran mereka, sehingga mereka mengerti Kitab Suci” (Lukas 24:45).

Namun di sini, dalam Yohanes 20:22, kita diberitahu bagaimana Ia membuka pikiran mereka. Mari kita berdiri dan membaca Yohanes 20:22 ini dengan lantang.

“Dan sesudah berkata demikian, Ia mengembusi mereka dan berkata: "Terimalah Roh Kudus” (Yohanes 20:22).

Anda dipersilahkan duduk kembali.

Selanjutnya saya ingin Anda memperhatikan dua komentar dari ayat ini. Yang pertama dari The Applied New Testament Commentary (Kingsway Publications, 1996, hal. 448),

Ini adalah saat di mana mereka mengalami kelahiran baru dalam Roh… Ini adalah saat ketika mereka menerima iman yang sejati dan penuh. Ini adalah ketika mereka menerima kehidupan rohani.

Komentar kedua adalah dari Dr. J. Vernon McGee, seorang pengajar Alkitab yang tersohor di seluruh dunia. Dr. McGee berkata,

Secara pribadi saya percaya bahwa pada saat Tuhan kita mengembusi mereka, dan berkata, “Terimalah Roh Kudus,” orang-orang ini dilahirkan kembali [lahir baru]. Sebelum waktu itu mereka belum didiami oleh Roh Allah… Yesus Kristus mengembusi orang-orang ini kehidupan kekal melalui memberikan Roh Allah kepada mereka (J. Vernon McGee, Th.D., Thru the Bible, Thomas Nelson Publishers, 1983, volume IV, hal. 498).

Itu adalah posisi saya. Saya setuju dengan apa yang dikatakan oleh Dr. McGee, bahwa pada saat itulah mereka dilahirkan kembali, lahir baru, bertobat, dan menerima hidup kekal. Saya tidak dapat membaca Lukas 24:45 dan Yohanes 20:22 tanpa sampai kepada kesimpulan bahwa mereka belum pernah bertobat sebelum peristiwa pada Minggu Paskah malam pertama itu, ketika Kristus,

“membuka pikiran mereka, sehingga mereka mengerti Kitab Suci” (Lukas 24:45).

Ketika Kristus

“mengembusi mereka dan berkata: "Terimalah Roh Kudus” (Yohanes 20:22).

Ini menunjukkan kepada kita beberapa kebenaran agung yang sangat penting bagi kita hari ini:

1.  Pertama, ini menunjukkan bahwa Anda berusaha mengikut Kristus tanpa mengalami kelahiran baru. Anda dapat datang ke gereja. Anda dapat membaca Alkitab. Anda dapat menghafal banyak ayat Alkitab. Anda dapat berdoa. Anda dapat melakukan semua itu, seperti para Murid itu juga telah lakukan, namun masih belum mengalami kelahiran kembali.

2.  Kedua, ini menunjukkan bahwa Anda dapat mengatakan bahwa doa-doa Anda dijawab, sama seperti yang telah dialami oleh para Murid, namun masih belum mengalami kelahiran kembali.

3.  Ketiga, ini menunjukkan bahwa Anda dapat mengambil keputusan mengikut Kristus, sama seperti yang telah dilakukan oleh para Murid, namun masih belum mengalami kelahiran kembali.

4.  Keempat, ini menunjukkan bahwa Anda dapat mendengar Injil berulang-kali, sama seperti yang telah para Murid alami, namun masih belum mengalami kelahiran kembali.

5.  Kelima, ini menunjukkan bahwa Anda mungkin dapat “berjalan bersama dengan Tuhan,” sama seperti yang secara literal para Murid alami, namun masih belum mengalami kelahiran kembali.

6.  Keenam, ini menunjukkan bahwa mungkin Anda tahu banyak tentang Alkitab, sangat memahami Alkitab, seperti para Murid itu, namun masih belum mengalami kelahiran kembali.

7.  Ketujuh, ini menunjukkan bahwa Anda secara lahiriah melakukan pekerjaan-pekerjaan ajaib bagi Tuhan, seperti yang para Murid telah lakukan, namun masih belum mengalami kelahiran kembali.

Sobatku, apa yang Anda perlukan hari ini adalah kelahiran baru yang riil dan pertobatan yang riil. Dan itu biasanya mengikuti pola dari apa yang terjadi pada para Murid itu:

1.  Pertama, Anda datang ke gereja dan mendengar Firman Allah yang diberitakan, seperti halnya para Murid itu datang dan mendengar Kristus yang sedang berkhotbah.

2.  Kedua, Anda mempelajari kebenaran-kebanran dasar dari Injil, seperti yang para Murid lakukan.

3.  Ketiga, Anda memiliki keyakinan yang sungguh-sungguh dalam mengikut Kristus, sama seperti para Murid itu.

4.  Keempat, kepercayaan pada kekuatan diri Anda sendiri harus digoncangkan, dan Anda harus mulai melihat diri Anda sendiri yang penuh dengan dosa, seperti halnya para Murid itu.

5.  Kelima, Anda berusaha mencoba dengan berbagai cara untuk membereskan dosa Anda sendiri, seperti yang dilakukan oleh para Murid.

6.  Keenam, Anda akhirnya menjadi sadar bahwa Anda telah mengalami kerusakan total, orang berdosa yang terhilang tanpa pengharapan atau kemampuan alamiah, seperti yang dialami oleh para Murid itu. Mengunci diri dalam ruangan itu karena takut kepada para penguasa, mereka merasa putus-asa dan benar-benar tidak memiliki pengharapan.

7.  Ketujuh, pada akhirnya pikiran Anda dibukakan, dan Roh Kudus menyatukan Anda dengan Kristus, Anda memperoleh damai di dalam Kristus, disucikan oleh Darah-Nya, dan dilahir-barukan, seperti halnya para Murid ketika pada akhirnya mengalami kelahiran kembali.

Pada umumnya, itu adalah apa yang terjadi pada para Murid. Dan itu adalah apa yang harus terjadi pada Anda. Kiranya itu terjadi segera. Di dalan nama Yesus, Amin.

Seorang pemimpin datang kepada Yesus pada malam hari
Bertanya kepadanya jalan keselamatan;
Guru memberikan jawaban yang benar dan jelas,
“Engkau harus dilahirkan kembali.”
“Engkau harus dilahirkan kembali. Engkau harus dilahirkan kembali.
Sesungguhnya Aku berkata kepadamu,
Engkau harus dilahirkan kembali.”

Wahai anak manusia, dengarkanlah Firman itu,
Begitu lemah lembut Tuhan Yesus memanggil;
Jangan sia-siakan panggilan-Nya bagi engkau.
“Engkau harus dilahirkan kembali.”
“Engkau harus dilahirkan kembali. Engkau harus dilahirkan kembali.
Sesungguhnya Aku berkata kepadamu,
Engkau harus dilahirkan kembali.”
   (“Ye Must Be Born Again” by William T. Sleeper, 1819-1904).

(AKHIR KHOTBAH)
Anda dapat membaca khotbah-khotbah Dr. Hymers setiap minggu di Internet.
di www.realconversion.com. Klik on “Manuskrip-Manuskrip Khotbah.”

Pembacaan Alkitab Sebelum Khotbah oleh Dr. Kreighton L. Chan: Lukas 24:36:45.
Lagu Solo Sebelum Khotbah oleh Mr. Benjamin Kincaid Griffith:
“Ye Must Be Born Again” (by William T. Sleeper, 1819-1904).